13 makanan sehat yang tidak sehat

13 makanan sehat yang tidak sehat

13 makanan sehat yang tidak sehat

Makanan sehat adalah makanan yang memenuhi syarat kesehatan atau makanan sehat bisa dikatakan makanan yang higienis, bergizi, dan berkecukupan. Lalu apa makanan yang bergizi itu?

Makanan bergizi adalah makanan yang cukup mengandung karbohidrat, lemak, protein, mineral, vitamin dalam jumlah yang seimbang sesuai kebutuhan. Makanan sehat dan Bergizi pasti makanan yang mengandung 'Triguna'. Yang dimaksud Triguna adalah makanan yang mengandung tiga kegunaan makanan yaitu 1. Sebagai zat pembangun 2. Sebagai zat pengatur 3. Sebagai zat tenaga.

Banyak orang masih saja enggan untuk mengkonsumsi makanan sehat dengan berbagai alasan, tapi tak sedikit orang di dunia ini sudah menjalani hidup sehat dengan olahraga dan mengkonsumsi makanan yang sehat pula.

Namun apakah anda tahu makanan yang sering dianggap sehat, ternyata bisa menipu anda? Sejumlah makanan yang kita anggap sehat ternyata dapat menjadi pembunuh diam-diam buat kita. Entah karena asal dari makanan itu atau cara kita mengolah makanan yang sebenarnya sehat menjadi tidak sehat.kali ini akan mengajak anda membahas 13 makanan sehat yang ternyata menipu dan harus anda waspadai antara lain :

1. Roti Tawar Putih

Roti ini sering dikonsumsi sebagai pengganti nasi, namun kenyataanya roti ini tidak menyumbang nutrisi apapun pada tubuh. Malah roti ini mengandung banyak gula dan tetap tidak bisa mengenyangkan perut kita.
Sebaiknya kita mulai mengganti roti tawar putih dengan roti gandum yang lebih kaya serat.

2.Nasi putih

Nasi membuat tubuh menyimpan lemak ketika tak dibutuhkan. Selain karbohidrat, nasi putih juga mengandung glukosa yang cukup tinggi, maka dari itu para penderita Diabetes dilarang keras makan nasi putih.
ada baiknya mengganti beras putih ke beras merah yang lebih banyak mengandung vitamin dan nutrisi. Dan lagi beras merah membuat rasa kenyang lebih lama.

3. Sushi

Satu gulung sushi kecil bisa mengandung lebih dari 500 kalori yang berpotensi membuat badan kegemukan. Sushi juga berpotensi menyebabkan infeksi pencernaan akibat cacing parasit dari makanan mentah.

4. Yogurt

Yogurt merupakan sumber kalsium dan vitamin D yang baik bagi tubuh.
Namun kita mengira makanan tersebut memiliki kandungan protein yang tinggi. Bahkan beberapa merek yogurt kemasan menambahkan banyak gula dan lemak setara dengan donat, sebagian besar setidaknya mengandung 30 gram gula, beberapa bahkan melampaui 50 gram. Jelas ini akan merugikan kesehatan anda karena risiko diabetes dapat dua kali lebih besar. Pilihlah yogurt yang menawarkan jumlah protein lebih banyak. Pilihlah yogurt polos dan beberapa buah segar. Campurkan buah ke dalam yogurt, lalu tambahkan tetesan madu.

5. Sumber Protein

Bahan makanan paling populer dan mudah didapat untuk sumber protein adalah daging ayam. Bahayanya, kebanyakan orang malah mengolahnya menjadi ayam goreng. Semua orang tahu bahwa segala makanan yang digoreng pastilah lezat namun berbahaya bagi kesehatan. Ayam dapat dimasak dengan dikukus atau dipanggang. Gorengan memang enak, tapi waspadalah terhadap tekanan darah dan tingkat kolesterol anda.

6. Minyak zaitun

Minyak zaitun memang sehat. Namun, ketika Anda menggunakan minyak zaitun untuk menggoreng telur, steak, atau makanan apa saja yang Anda santap, minyak zaitun dapat membuat makanan yang lezat jadi beracun. Ketika minyak zaitun dipanaskan, maka zat yang terkandung di dalamnya berubah menjadi karsinogenik.

7. Salad dengan saus krim

Salad memang bernutrisi karena tersusun atas sayuran, buah, dan bahan rendah kalori lainnya. Akan tetapi jarang orang memperhatikan saus salad yang mereka konsumsi. Bahan krim yang ada dalam saus salad ternyata mengandung banyak lemak dan kalori. Sedikit saus saja bisa mengandung lebih banyak kalori dibandingkan dengan seisi mangkuk salad.
Ada baiknya mulai sekarang anda mengkonsumsi saus berbahan minyak sayur. Selain ringan untuk pencernaan, saus berbahan minyak sayur punya kalori yang lebih sedikit.

8. Margarin

Banyak orang yang mengganti minyak goreng dengan margarin untuk menggoreng sesuatu. Padahal menurut sejumlah penelitian, margarin mengandung heksana, bahan kimia industri yang memiliki efek racun.

9. Sereal

Beberapa sereal mengandung bahan-bahan organik seperti biji-bijian yang tinggi serat. Namun, tidak berarti secara otomatis itu baik. Gula organik juga merupakan gula. Banyak kemasan sereal organik yang mengandung pemanis.

Jangan pula tertipu oleh sereal berserat tinggi. Sebab, seringkali itu dilengkapi dengan serat tambahan. Yang terbaik adalah, pilih sereal yang mengandung kurang dari enam gram gula per porsi.
Selain itu, konsumsi juga biji-bijian, buah-buahan kering yang dibekukan, serta kacang yang tidak diolah. Hindari sereal yang mengandung pemanis buatan atau serat tambahan.

10. Juice Kemasan

Seseorang mungkin berpikir bahwa dia mendapat manfaat sehat sayur atau buah-buahan dalam minuman kemasan dingin. Namun, tanpa sadar dia mendapatkan lebih banyak gula dari sana. Beberapa smoothie kemasan mengandung lebih dari 50 gram gula per botol.

11. Seledri dan Jamur

Jangan pernah sekali pun memasukkan seledri ke dalam kuah sup yang masih dalam kondisi dimasak. Seledri akan melepaskan nitrit yang berbahaya, yang beracun bagi tubuh.
Sama seperti seledri, jika Anda memanaskan jamur terlalu lama dapat membuat mereka jadi beracun. Cukup memasaknya sekali saja.

12. Sirup jagung

Hingga saat ini masih banyak diperdebatkan tentang penggunaan sirup jagung sebagai pengganti gula karena kadar kalorinya yang rendah. Nyatanya sirup jagung dapat membuat seseorang mengalami pertambahan berat secara cepat. Dan lagi seseorang yang mengonsumsi sirup jagung lebih besar kemungkinannya untuk makan makanan manis yang lain. Semua orang tahu bahwa makananan manis dapat menyebabkan diabetes jika dimakan secara berlebihan.

13. Kentang Hijau

Kentang biasa digunakan sebagai sumber karbohidrat pengganti nasi. Namun anda juga harus hati-hati dalam memilih kentang, jangan sekali-sekali menggunakan kentang hijau karena mengandung racun yang dikenal sebagai solanin, yang awalnya dapat menyebabkan muntah dan berakhir dengan serangan jantung.
Semoga beberapa informasi di atas dapat bermanfat dan membantu anda dalam menjalankan pola hidup sehat.